POTENSI EKSTRAK DAUN MALAYSIA (CHROMOLAENA ODORATA) SEBAGAI PENGAWET ALAMI IKAN

Potensi Ekstrak Daun Malaysia (Chromolaena Odorata) Sebagai Pengawet Alami Ikan

Potensi Ekstrak Daun Malaysia (Chromolaena Odorata) Sebagai Pengawet Alami Ikan

Blog Article

Penelitian ini bertujuan Western Show Halters untuk mengetahui potensi ekstrak daun malaysia (chromolaena odorata) sebagai pengawet alami ikan dalam upaya menghindari penggunaan formalin yang berbahaya terhadap kesehatan.Ekstrak yang digunakan sebagai pengawet bersumber dari bahan alami, yaitu daun Malaysia yang diekstrak menggunakan Aquades.Ikan di rendam dengan ekstrak daun malaysia menggunakan variasi konsentrasi 10%, 20%, 30%, dan 40% selama 1 jam, 2 jam, 3 jam, dan 4 jam.Potensi ektstrak dilihat dari hasil uji Total Volatil Base (TVB) yang menunjukkan tingkat kesegaran ikan yang masih dapat dikonsumsi setelah selang waktu 12 jam, 18 jam 24 jam, 48 jam, dan 72 jam.

Uji organoleptik dilakukan dengan melihat warna, aroma dan tekstur dari ikan yang telah direndam dalam ekstrak.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari uji organoleptik diperoleh bahwa pengamatan pada waktu 18 jam ikan mulai mengalami kemunduran mutu, sedangkan hasil uji kimia dengan mengukur kadar TVB diperoleh ekstrak daun malaysia dapat berfungsi Wooden Blocks sebagai pengawet ikan, dengan kondisi optimum konsentrasi 40 % dan lama waktu perendaman optimum selama 1 jam dengan selang waktu pengamatan 18 jam, dimana nilai TVB masih dibawah ambang batas yang diperbolehkan untuk ikan dikonsumsi yaitu 29,1345% N.Ambang batas ikan yang masih layak dikonsumsi jika nilai TVB berada dibawah 30% N.

Report this page